Keterangan Fhoto: Korban tabrak akan di rujuk ke Pontianak
Melawi, - Insiden kecelakaan menimpa Ujang Arian Efendi (48), warga Dusun Tubung, Desa Labang, Kecamatan Belimbing. Ia ditabrak mobil perusahaan sawit PT Rafi Kamajaya Abadi (RKA) dari belakang pada Selasa (26/8) sekitar pukul 13.00 WIB di jalan poros eks Marga Daya dusun Tubung, Desa Labang.
Mobil berplat KB 8551 JA yang dikemudikan salah satu karyawan PT RKA itu sempat melarikan diri usai kejadian, sebelum akhirnya berhasil diamankan aparat Polsek Belimbing.
Akibat insiden tersebut, Ujang mengalami luka di bagian tangan dan kepala. Ia kemudian dilarikan pihak keluarga ke salah satu rumah sakit swasta di Kota Nanga Pinoh untuk mendapatkan perawatan medis.
Ujang menuturkan, sebelum peristiwa nahas itu, dirinya sempat bertemu dengan pihak perusahaan yang sedang meninjau kebun sawit di dusun Tubung. Pertemuan tersebut membahas soal pembagian lahan plasma milik masyarakat yang hingga kini belum ada kejelasan.
“Pagi tadi Kami hanya menanyakan kepastian plasma kepada perusahaan tapi tidak ada jawaban,” ujar Ujang dari perawatan medis.
Setelahnya, Ujang pulang dengan sepeda motor. Dalam perjalanan, ia mencoba menghentikan mobil perusahaan yang juga melintas dari mes perusahaan didaerah Bancoh ke arah Labang.
Namun, bukannya berhenti, mobil yang diduga dibawa oleh inisial BM salah satu petinggi PT RKA, justru menabraknya dari belakang hingga mengakibatkan dirinya terjatuh.
Ada Dugaan Kesengajaan
Pihak keluarga menduga ada unsur kesengajaan dalam insiden ini. Kecurigaan itu diperkuat dengan peristiwa ketegangan antara warga dan pihak perusahaan yang terjadi pada pagi hari sebelum kejadian. Terlebih Ujang mempertanyakan haknya terutama masalah plasma kepada pihak perusahaan sejak tahun 2013.
“Kami menilai ini bukan murni kecelakaan, tapi ada dugaan kesengajaan. Terlebih sudah ada perselisihan sebelumnya di lapangan,” kata Jakir, salah satu anggota keluarga korban.
Hingga berita ini diterbitkan, pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait insiden tersebut. Pihak perusahaan PT RKA belum memberikan keterangan resmi.
Dan Korban saat ini dirujuk ke Pontianak untuk mendapatkan pengobatan lebih lanjut.
Penulis: Dea Kusuma Wardana
Berita ini telah tayang di suarakalbar.co.id
0 Komentar